Rabu, 16 Februari 2011

Banyak kota-kota di Indonesia yang meninggakan sejarah dan aset-aset budaya yang harus kita abadikan, Berikut adalah peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di Indonesia:
Berikut adalah peninggalan-peninggalan sejarah yang ada di Indonesia:
A. Buku – Buku
  1. Kitab Mahabarata, dikarang oleh Resi Wiyasa.
  2. Kitab Ramayana, dikarang oleh Mpu Walmiki.
  3. Arjuna Wiwaha, di karang oleh Mpu Kanwa (pada zaman kerajaan Airlangga, Kahuripan).
  4. Kitab Smaradahana, di karang oleh Mpu Darmaja (pada zaman Raja Kameswara I, Kediri.
  5. Kitab Bharatayuda, dikarang oleh Mpu Sedah dan empu panuluh (pada jaman Raja Jaya Baya, Kediri).
  6. Kitab Negarakertagama, dikarang oleh Mpu Prapanca (pada zaman Majapahit).
  7. Kitab,Sotasoma, di karang oleh Mpu Tantular (pada zaman Majapahit).
B. Prasasti-Prasasti
  1. Prasasti Muara Kaman, di tepi sungai Mahakam. Kalimantan Timur, tentang Kerajaan Kutai, didirikan kira-kira tahun 400 M
  2. Prasasti Ciaruteun, di daerah Bogor, Jawa Barat.
  3. Prasasti Kebon Kopi, di daerah Bogor, Jawa Barat.
  4. Prasasti Jambu, di daerah Bogor, JawaBarat.
  5. Prasasti Pasir Awi, di daerah Bogor, Jawa Barat.
  6. Prasasti Muara Cianten, di daerah Bogor, Jawa Barat.
  7. Prasasti Tugu, di daerah Bogor, JawaBarat.
  8. Prasasti Lebak, di daerah Bogor.Jawa Barat.    
  9. (Dari nomor 2 sampai dengan nomor 8 adalah prasasti-prasasti tentang Kerajaan Tarumanegara
  10. Prasasti Kedukan Bukit (684 M), di dekat Palembang.
  11. Prasasti Talang Tuo (684 M), di dekat Palembang.
  12. Prasasti Telaga Batu, di dekat Palembang.
  13. Prasasti Karang Berahi, di daerah Jambu Hulu.
  14. Prasasti Palas Pasemah, di daerah Lampung selatan.
  15. (Dari nomor 9 sampai dengan nomor 13 adalah prasasti-prasasti tentang kerajaan Sriwijaya).
  16. Prasasti Dinoyo (760 M) dekat Malang, tentang kerajaan yang berpusat di Kanjuruhan.
  17. Prasasti Canggal (732 M) dekat Magelang, tentang Kerajaan Mataram Hindu dengan Raja Sanjaya.
  18. Prasasti Kalasan (778 M) dekat Yogyakarta, tentang Kerajaan Mataram Hindu dengan Raja Rakai Panangkaran.
  19. Prasasti Kedu (907 M), dari Raja Blitung, Kerajaan Mataram Hindu.
C. Candi – Candi
  1. Candi Muara Tikus : di Jambi.
  2. Candi Gunung Wukir : di Magelang, Jawa Tengah.
  3. Candi Kalasan : di Yogyakarta.
  4. Candi Condong songo : di Semarang, Jawa Tengah
  5. Candi Mendut : di Magelang, Jawa Tengah
  6. Candi Borobudur : di Magelang, Jawa Tengah
  7. Candi Sewu : di Magelang, Jawa Tengah.
  8. Candi Pawon : di Magelang. Jawa Tengah
  9. Candi Sari : di Magelang, Jawa Tengah.
  10. Candi Ngawen : di Magelang, Jawa Tengah
  11. Candi Dieng : di Jawa Tengah.
  12. Candi Prambanan : di Klaten, Jawa Tengah
  13. Candi Padas : di Tampak Siring, Bali.
  14. Candi Kidal : di Malang, Jawa Timur.
  15. Candi Singosari : di Malang, Jawa Timur.
  16. Candi Jago : di Malang, Jawa Timur.
  17. Candi Sumberjati : di Blitar, Jawa Timur.
  18. Candi Penataran : di Blitar, Jawa Timur.
  19. Candi Sawentar : di Blitar. Jawa Timur.
  20. Candi Surawana: di Pare, Jawa Timur.
  21. Candi Tigawangi : di Pare. Jawa Timur.
  22. Candi Bajangratu : di Mojokerto, Jawa Timur.
  23. Candi Tikus : di Mojokerto, Jawa Timur.
  24. Candi Waringin Lawang : di Mojokerto, Jawa Timur
  25. Candi Cangkuwang : di Jawa Barat.
  26. Candi Berahu : di Mojokerto, Jawa Timur.
  27. Candi Jabung : di Kraksan, Jawa Timur.
  28. Candi Raja Jongrang : di Klaten, Jawa Tengah.
  29. Candi Ijo : di Kalimantan Selatan
D. Arca – Arca
  1. Arca Buddha : di Candi Mendut.
  2. Arca Rara Junggrang : di Candi Prambanan.
  3. Arca Ken Dedes : di Candi Singasari.
  4. Arca Airlangga: di Candi Belahan.
  5. Arca Kertajasa : sebagai Harihara.
  6. ArcaTribhuwana : di Candi Arimbi.
  7. Arca Suhita : dari Kerajaan Majapahit.
  8. Arc Gajah Mada : dari Kerajaan Majapahit.
  9. Arca Ken. Arok : dari Kerajaan Singasari.
  10. Arca Kartanegara : dari kerajaan singasari
E. Keraton / Istana Raja
  1. Keraton Susuhunan, di Surakarta.
  2. Keraton Mangkunegaran, diSurakarta.
  3. Keraton Kasultanan, di Yogyakarta.
  4. Keraton Paku Alam, di Yogyakarta.
  5. Keraton Kasepuhan, di Cirebon.
  6. Kanoman, di Cirebon.
  7. Karaton Maimun, di Medan.
  8. Istana Raja Goa, di Sulawesi Selatan.
  9. Istana Raja Khungkung, di Bali.
F. Bangunan Mesjid
  1. Mesjid Raya, di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
  2. Mesjid Demak, di Demak, Jawa Tengah.
  3. Mesjid Banten, Jawa Barat.
  4. Mesjid Katangka, di Katangka, Sulawesi selatan.
  5. Mesjid Azisi, di langkat Sumatra Utara.
  6. Mesjid Sunan Ampel, di Surabaya, Jawa timur.
  7. Mesjid Sunan Giri, di Gresik Jawa Timur.
  8. Mesjid Istiqlal, di Jakarta.
G. Makam-Makam Peninggalan Sejarah.
  1. Makam Raja - raja demak Demak, di Demak, Jawa Tengah.
  2. Makam Raja - raja Mataram. di Imogiri.
  3. Makam Raja - raja Mangkunegara, - di istana   Giri Tengah.
  4. Makam Maulana Malik Ibrahim, di Gresik, Jawa timur.
  5. Makam Sunan Giri, di Gresik, Jawa Timur.
  6. Makam Sunan Ampel, di Surabaya Jawa Timur.
  7. Makam Raja - raja Banten, di Banten. Jawa Barat.
  8. Makam Sunan Gunung Jati, di Cirebon.
  9. Makam Sunan Kalijaga, di Kadilangi Demak, Jawa Tengah.
  10. Makam Raja - raja Bugis, di Watang Lamuru. Katangga, Sulawesi Selatan.
  11. Makam Raja - raja Goa. di Katangga, Sulawesi Selatan.
  12. Makam Malikus Saleh, di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
H. Benteng - Benteng Bersejarah
  1. Benteng, Inang Bale : di Aceh, Daerah Istimewa Aceh.
  2. Benteng, Bonjol : di Bonjol  Sumatra Barat
  3. Benteng Duurstede : di Saparua, Maluku.
  4. Benteng Surason : di Banten, JawaBarat.
  5. Benteng Jagaraga : di Bali
  6. Benteng Kastilia : di Saparua Maluku
  7. Benteng Marlbouegh : di Bengkulu
  8. Benteng Sombaupu : di Sulawesi Selatan

Selasa, 23 November 2010

Istilah-Istilah Pertanian

ISTILAH-ISTILAH PERTANIAN
  1. Lahan:Tanah,tempat,daerah yang dijadikan tempat bertani.
  2. Apotek hidup:Jenis tanaman yang dapat dijadikan meobat-obatan(jahe,lengkuas,kunyit).
  3. Panen:Memetik hasil.
  4. Humus:Bahan organik berasal dari daun-daunan.
  5. Gulma:Tumbuhan pengganggu(benalu).
  6. Gambut:tanah humus.
  7. Izon:pembelian/penjualan hasil tani sebelum masa panen.
  8. Lumbung:tempat hasil panen(padi).
  9. Tadah hujan:sawah yang pengariannyatergantung kepada air hujan.
  10. Tumpang sari:Jenis tanaman yang menumpang pada tumbuhan lain tapi tidak menggangu.
  11. Okulasi:tanaman tua yang dilakukan dengan jalan menempel.
  12. Paska panen:panen yang dilakukan secara serentak dan memperoleh hasil yang lebi banyak.
  13. Paska tanam:tanam yang dilakukan secara serentah, akan memperoleh hasil lebih banyak.

Jumat, 19 November 2010

Karies Gigi

Karies Gigi

Karies gigi adalah daerah yang membusuk dalam gigi. Hal ini terjadi akibat suatu proses yang secara bertahap melarutkan email(permikaan gigi sebelah luar yang keras dan terus berkembang ke bagian dalam gigi).Jika tidak diobati oleh seorang dokter gigi,karies akan terus tumbuh dan pada akhirnya akan menyebabkan gigi tanggal.
Karies gigi dapat dicegah dengan berbagai cara.Misalnya
1.Pemeriksaan gigi teratur setiap 6 bulan;
2.Menjaga kebersihan mulut dengan menggosok gogi setelah makan dan sebelum tidur di malam
hari;
3.Membersihkan plak dengan benang gigi;
4.Mengurangi makanan yang mengandung banyak gula;
5.Berkumur-kumur setelah memakan makana manis;
6.Menggunakan pasta gigi yag mengandung fluor;
7.Melakukan penambalan untuk melindungi lekukan pada gigi belakang yang sulit di jangkau;
8.Melakukan terapi antibakteri pada orang-orang yang memiliki bakteri penyebab pembusukan yang sangat aktif di dalam mulutnya.

Rabu, 17 November 2010

peninggalan sejarah

1.Mesjid-mesjid Peninggalan Sejarah Islam Cirebon

http://www.beritacerbon.com/contentimg/files/sangciptarasa.jpg

Mesjid Saang Cipta Rasa di bangun pada tahun 1480 M, oleh para wali terletak di Kelurahan Kesepuhan, Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon.

Mesjid Sang Cipta Rasa, Mesjid Merah Panjunan, Mesjid Al Kharomah serta Mesjid Jami' Al-Karomah merupakan budaya sejarah Islam di Cirebon, yang patut dilestarikan keberadaannya. Sebagai peninggalan bersejarah pada masa zaman wali songo.

2.Candi prambana di yogyakarta

http://sonya71.files.wordpress.com/2008/04/candiprambanan.jpg?w=500

Candi Prambanan yang terletak sekitar 10 menit timur kota Jogja ini memang cantik dan terjangkau oleh Transjogja. Sayang sekali mengalami kerusakan cukup parah gara-gara gempa Jogja (Bantul) tahun 2006 lalu dan sampai sekarang candi ini masih dalam proses restorasi.

Candi tercantik dan terbesar Asia Tenggara agama Hindu yang sering disebut juga Candi Roro Jonggrang ini terdiri dari 8 kuil atau candi utama dan lebih daripada 250 candi kecil. Dibangun pada sekitar tahun 850 dan direstorasi kembali pada abad 18 sampai abad 19.

3.Candi borobudur

Borobudur merupakan candi terbesar di Indonesia. Candi Borobudur yang terletak di Magelang, Jawa Tengah, selain menjadi obyek wisata yang ramai dikunjungi, juga menjadi pusat ibadat bagi penganut Buddha di Indonesia khususnya pada setiap perayaan Waisak. Hal ini sesuai dengan arti namanya yaitu "biara di perbukitan". Saat ini Borobudur ditetapkan sebagai salah satu Warisan Dunia UNESCO.

candi_cetho14. Candi Cetho

Candi Cetho merupakan sebuah candi bercorak agama Hindu peninggalan masa akhir pemerintahan Majapahit (abad ke-15). Berdasarkan keadaannya ketika reruntuhannya mulai diteliti, candi ini memiliki usia yang tidak jauh dengan Candi Sukuh. Lokasi candi berada di Dusun Ceto, Desa Gumeng, Kecamatan Jenawi, Kabupaten Karanganyar, pada ketinggian 1400m di atas permukaan laut.

Ciri-cirinya:
Pada keadaannya yang sekarang, Candi Cetho terdiri dari sembilan tingkatan berundak. Sebelum gapura besar berbentuk candi bentar, pengunjung mendapati dua pasang arca penjaga. Aras pertama setelah gapura masuk merupakan halaman candi. Aras kedua masih berupa halaman dan di sini terdapat petilasan Ki Ageng Krincingwesi, leluhur masyarakat Dusun Cetho.

candi-asu5. Candi Asu

Candi Asu adalah nama sebuah candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di Desa Candi Pos, kelurahan Sengi, kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, provinsi Jawa Tengah (kira-kira 10 km di sebelah timur laut dari candi Ngawen). Di dekatnya juga terdapat 2 buah candi Hindu lainnya, yaitu candi Pendem dan candi Lumbung (Magelang).

Ciri-cirinya :
Disebut Candi Asu karena didekat candi itu terdapat arca Lembu Nandi, wahana dewa Siwa yang diperkirakan penduduk sebagai arca asu ‘anjing’. Disebut Candi Lumbung karena diduga oleh penduduk setempat dahulu tempat menyimpan padi (candi Lumbung yang lain ada di kompleks Taman Wisata candi Prambanan). Ketiga candi tersebut terletak di pinggir Sungai Pabelan, dilereng barat Gunung Merapi, di daerah bertemunya (tempuran) Sungai Pabelan dan Sungai Tlingsing. Ketiganya menghadap ke barat. Candi Asu berbentuk bujur sangkar dengan ukuran 7,94 meter. Tinggi kaki candi 2,5 meter, tinggi tubuh candi 3,35 meter.

6. Candi Gunung Wukir

Candi Gunung Wukir atau Candi Canggal adalah candi Hindu yang berada di dusun Canggal, kalurahan Kadiluwih, kecamatan Salam, Magelang, Jawa Tengah. Candi ini tepatnya berada di atas bukit Gunung Wukir dari lereng gunung Merapi pada perbatasan wilayah Jawa Tengah dan Yogyakarta. Menurut perkiraan, candi ini merupakan candi tertua yang dibangun pada saat pemerintahan raja Sanjaya dari zaman Kerajaan Mataram Kuno, yaitu pada tahun 732 M (654 tahun Saka).

Ciri-cirinya:

Kompleks dari reruntuhan candi ini mempunyai ukuran 50 m x 50 m terbuat dari jenis batu andesit, dan di sini pada tahun 1879 ditemukan prasasti Canggal yang banyak kita kenal sekarang ini. Selain prasasti Canggal, dalam candi ini dulu juga ditemukan altar yoni, patung lingga (lambang dewa Siwa), dan arca lembu betina atau Andini.

candi-barong7. Candi Gunung Sari

Candi Gunung Sari adalah salah satu candi Hindu Siwa yang ada di Jawa. Lokasi candi ini berdekatan dengan Candi Gunung Wukir tempat ditemukannya Prasasti Canggal.

Ciri-cirinya:

Candi Gunung Sari dilihat dari ornamen, bentuk, dan arsitekturnya kemungkinan lebih tua daripada Candi Gunung Wukir. Di Puncak Gunung Sari kita bisa melihat pemandangan yang sangat mempesona dan menakjubkan. Candi Gunung Sari terletak di Desa Gulon, Kecamatan Salam, Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah. Semoga di masa depan Candi Gunung Sari semakin dikenal oleh banyak orang untuk dapat menemukan inspirasi dan keindahannya.

arca-gupolo8. Arca Gupolo

Arca Gupolo adalah kumpulan dari 7 buah arca berciri agama Hindu yang terletak di dekat candi Ijo dan candi Barong, di wilayah kelurahan Sambirejo, kecamatan Prambanan, Yogyakarta. Gupolo adalah nama panggilan dari penduduk setempat terhadap patung Agastya yang ditemukan pada area situs. Walaupun bentuk arca Agastya setinggi 2 meter ini sudah tidak begitu jelas, namun senjata Trisula sebagai lambang dari dewa Siwa yang dipegangnya masih kelihatan jelas. Beberapa arca yang lain, kebanyakan adalah arca dewa Hindu dengan posisi duduk.

Ciri-cirinya:
Di dekat arca Gupolo terdapat mata air jernih berupa sumur yang dipakai oleh penduduk setempat untuk mengambil air, dan meskipun di musim kemarau panjang sumur ini tidak pernah kering. Menurut legenda rakyat setempat, Gupolo adalah nama patih (perdana menteri) dari raja Ratu Boko yang diabadikan sebagai nama candi Ratu Boko (ayah dari dewi Loro Jonggrang dalam legenda candi Prambanan).

9. Candi Cangkuang

candi-cangkuang

Candi Cangkuang adalah sebuah candi Hindu yang terdapat di Kampung Pulo, wilayah Cangkuang, Kecamatan Leles, Garut, Jawa Barat. Candi inilah juga yang pertama kali ditemukan di Tatar Sunda serta merupakan satu-satunya candi Hindu di Tatar Sunda.

Cirri-ciri nya:
Bangunan Candi Cangkuang yang sekarang dapat kita saksikan merupakan hasil pemugaran yang diresmikan pada tahun 1978. Candi ini berdiri pada sebuah lahan persegi empat yang berukuran 4,7 x 4,7 m dengan tinggi 30 cm. Kaki bangunan yang menyokong pelipit padma, pelipit kumuda, dan pelipit pasagi ukurannya 4,5 x 4,5 m dengan tinggi 1,37 m. Di sisi timur terdapat penampil tempat tangga naik yang panjangnya 1,5 m dan lébar 1,26 m.

10. Candi Gedong Songo

candi-gedong-songo

Candi Gedong Songo adalah nama sebuah komplek bangunan candi peninggalan budaya Hindu yang terletak di Desa Candi, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, Indonesia tepatnya di lereng Gunung Ungaran. Di kompleks candi ini terdapat lima buah candi.

Candi ini diketemukan oleh Raffles pada tahun 1804 dan merupakan peninggalan budaya Hindu dari zaman Wangsa Syailendra abad ke-9 (tahun 927 masehi).

Ciri-cirinya:

Candi ini memiliki persamaan dengan kompleks Candi Dieng di Wonosobo. Candi ini terletak pada ketinggian sekitar 1.200 m di atas permukaan laut sehingga suhu udara disini cukup dingin (berkisar antara 19-27°C)

Lokasi 9 candi yang tersebar di lereng Gunung Ungaran ini memiliki pemandangan alam yang indah. Di sekitar lokasi juga terdapat hutan pinus yang tertata rapi serta mata air yang mengandung belerang.

11. Candi Pringapus

pringapus

Candi Pringapus adalah candi di desa Pringapus, Ngadirejo, Temanggung 22 Km arah barat laut ibu kota kabupaten Temanggung. Arca-arca berartistik Hindu yang erat kaitanya dengan Dewa Siwa menandakan bahwa Candi Pringapus bersifat Hindu Sekte Siwaistis. Candi tersebut dibangun pada tahun tahun 772 C atau 850 Masehi menurut prasasti yang ditemukan di sekitar candi ketika diadakan restorasi pada tahun 1932.

Ciri-cirinya:
Candi ini merupakan Replika Mahameru, nama sebuah gunung tempat tinggal para dewata. Hal ini terbukti dengan adanya adanya hiasan Antefiq dan Relief Hapsara-hapsari yang menggambarkan makhluk setengah dewa. Candi Pringapus bersifat Hindu Sekte Siwaistis

12. Candi Sukuh

candi-sukuh

Candi Sukuh adalah sebuah kompleks candi agama Hindu yang terletak di Kabupaten Karanganyar, eks Karesidenan Surakarta, Jawa Tengah. Candi ini dikategorikan sebagai candi Hindu karena ditemukannya obyek pujaan lingga dan yoni. Candi ini digolongkan kontroversial karena bentuknya yang kurang lazim dan karena banyaknya obyek-obyek lingga dan yoni yang melambangkan seksualitas.

Cirri-cirinya:
Bangunan candi Sukuh memberikan kesan kesederhanaan yang mencolok pada para pengunjung. Kesan yang didapatkan dari candi ini sungguh berbeda dengan yang didapatkan dari candi-candi besar di Jawa Tengah lainnya yaitu Candi Borobudur dan Candi Prambanan. Bentuk bangunan candi Sukuh cenderung mirip dengan peninggalan budaya Maya di Meksiko atau peninggalan budaya Inca di Peru. Struktur ini juga mengingatkan para pengunjung akan bentuk-bentuk piramida di Mesir.

Resensi Buku

Resensi Buku Usaha Ternak:Langkah Beternak Yang Berhasil.


Judul Buku :Langkah Beternak Itik Yang Berhasil

Penulis :Drs.Bambang Marhijanto

Penerbit :Arkola Surabaya

Tebal Buku :103 halaman

Harga :15000

Kebingungan dalam beternak itik yang berhasil dan sukses,yang utama dalam pelaksanaan beternak?buku ini bisa membantu anda,memang kita berharap agar usaha beternak itik kita dapat berhasil dan sukses.Oleh karena itu,kita dapat mencari berbagai cara dalam memelihara ternak itik dan caranya tidak sulit.

Buku ini memaparkan berbagai macam langkah-langkah dalam beternak itik yang berhasil.Buku ini juga menjelaskan macam dan jenis itik,kandang yang baik,ransum dan makanan,memelihara dari usia nol sampai bertelur,seleksi dan laring,budidaya penetasan telur,serta kesulitan-kesulitan beternak itik yang mungkin terjadi.Dalam buku ini kegiaytan beternak yang akan dilakukan dapat berhasil dan memperoleh hasil yang memuaskan.

Nama :Justria br barus

Kelas :XII IA

Resensi Buku Usaha Industri Rumah Tangga:Pembenihan Udang Galah

Judul Buku :Pembenihan Udang Galah

Penulis :Drs.Wantono Hadie

Dra.Lies Emmawati Hadie

Penerbit :Kansius

Tebal Buku :110 halaman

Harga :

Tahun Terbit :1995

Udang galah memiliki 2 habitat di dalam hidupnya.Pada stadia larva hidup di air payau,sedangkan setelah menjadi dewasa hidup di dalam air tawar.Daur hidup udang galah mulai dari telur-telur yang sudah dibuahi dan di erami oleh induknya selama 19-21 hari.Dan menetas menjadi larva-larva yang menetas ini memerlukan air payau sebagai tempat kehidupannya.Apabila larva yang baru menetas itu menemukan lingkungan hidup yang cocok,maka larva tetap tumbuh menjadi pasca larva.

Untuk mencapai tingkatan pasca larva,larva tersebut harus memulai 2 tahap perkembangan .Pada setiap tahap terjadi pergantian kulit yang diikuti dengan perubahan struktur morfologisnya.Setelah tahap benih di capai,udang galah mulai memerlukan lingkungan air tawar sampai udang tersebut dewasa.

Nama:Hidiyati br sembiring

Kelas:XII IA

KKN

KORUPSI,KOLUSI DAN NEPOTISME

*Korupsi

Korupsi adalah tindakan yang dilakukan oleh setiap orang yang secara melawan hukum melakukan perbuatan memperkaya diri sendiri atau orang lain yang dapat merugikan negara atau perekonomian Negara.

Dari, pengertian di atas anti korupsi dapat diartikan sebagai tindakan yang tidak menyetujui terhadap berbagai upaya yang dilakukan oleh setiap orang yang dengan tujuan menguntungkan diri sendiri atau orang lain ,menyalahgunakan kewenangan,atau perekonomian negara.

Untuk mendukung upaya atau tindakan anti korupsi melalui UU Republik Indonesia nomor 30 Tahun 2002 dibentuklah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).Selain itu,ada Lembaga Swadaya Masyarakat yang sangat peduli terhadap pemberantasan korupsi ,seperti Masyarakat Transpa-ransi Indonesia atau juga Lembaga Pemantau Kekayaan Negara.

Pemberantasan Tindakan Korupsi adalah serangkaian tindakan untuk mencegah dan memberantas tindak pidana korupsi melalui upaya koordinasi, supervisi, monitor, penyelidikan, penyidikan, penuntutan dan pemeriksaan sidang pengadilan,dengan peran serta masyarakat berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku(pasal 1 ayat 3).

Tujuan dibentuknya Komisi Pemberantasan Korupsi menurut pasal 4 adalah untuk meningkatkan daya guna dan hasil guna terhadap upaya pemberantasan tindak pidana korupsi.

Kesimpulan: Salah satu penyakit masyarakat yang dewasa ini banyak mendapatkan perhatian dan sorotan adalah korupsi.Korupsi saat ini bukan hanya terjadi di lembaga eksekutif, tetapi sudah merambah ke lembaga yudikatif dan legislatif. Untuk itu perlu dilakukan berbagai upaya terutama dengan menjatuhkan hukuman yang berat, sehingga membuat orang yang akan melakukan tindakan tersebut berfikir dua bahkan berkali-kali.

* Kolusi
Di dalam bidang studi ekonomi, kolusi terjadi di dalam satu bidang industri disaat beberapa perusahaan saingan bekerja sama untuk kepentingan mereka bersama. Kolusi paling sering terjadi dalam satu bentuk pasar oligopoli, dimana keputusan beberapa perusahaan untuk bekerja sama, dapat secara signifikan mempengaruhi pasar secara keseluruhan. Kartel adalah kasus khusus dari kolusi berlebihan, yang juga dikenal sebagai kolusi tersembunyi.

kolusi merupakan sikap dan perbuatan tidak jujur dengan membuat kesepakatan secara tersembunyi dalam melakukan kesepakatan perjanjian yang diwarnai dengan pemberian uang atau fasilitas tertentu sebagai pelicin agar segala urusannya menjadi lancar.

* Nepotisme
Kata nepotisme berasal dari kata Latin nepos, yang berarti “keponakan” atau “cucu”.

Nepotisme berarti lebih memilih saudara atau teman akrab berdasarkan hubungannya bukan berdasarkan kemampuannya. Kata ini biasanya digunakan dalam konteks derogatori.

Sebagai contoh, kalau seorang manajer mengangkat atau menaikan jabatan seorang saudara, bukannya seseorang yang lebih berkualifikasi namun bukan saudara, manajer tersebut akan bersalah karena nepotisme. Pakar-pakar biologi telah mengisyaratkan bahwa tendensi terhadap nepotisme adalah berdasarkan naluri, sebagai salah satu bentuk dari pemilihan saudara.

Dampak KKN:

1.merugikan keuangan negara,

2. menciptakan ekonomi biaya tinggi,

3. merendahkan martabat manusia, bangsa dan negara,

4. menghambat pelaksanaan pembangunan,

5.menimbulkan kemiskinan,

6. merusak tatanan sosial, dan

7. melemahkan birokrasi pemerintah.

Upaya Penanggulangan KKN atau Peran Pemerintah dalam menanggulangi KKN

Upaya penanggulangan atau pemberantasan terhadap korupsi dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu pencegahan dan penindakan. Upaya pencegahan adalah mencakup keseluruhan usaha yang dilakukan untuk mencegah terjadinya korupsi, baik dilakukan melalui pendidikan maupun pengawasan. Sedangkan upaya penindakan adalah usaha yang dilakukan untuk menindak pelaku korupsi sesuai ketentuan hukum yang berlaku serta menyelamatkan keuangan negara. Dalam menindak para pelaku korupsi, yang harus diutamakan adalah agar seluruh uang yang dikorupsi harus dikembalikan serta ditambah dengan hukuman denda serta hukuman kurungan atau penjarah yang seberat-beratnya.

Upaya pemberantasan korupsi yang dilakukan selama ini masih cenderung kearah penindakan dan masih kurang pada upaya pencegahan melalui upaya meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya aparatur negara untuk berperilaku anti korupsi dan malu melakukan korupsi. Akibatnya dukungan masyarakat secara luas sangat kurang. Untuk itu, maka upaya pemberantasan korupsi hendaknya lebih banyak diarahkan pada upaya meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya kalangan pegawai negeri sipil, organisasi kepemudaan dan keagamaan untuk berperilaku anti korupsi dan malu melakukan korupsi. Sehingga dapat tercipta masyarakat (aparatur negara) yang bebas korupsi. Upaya tersebut dapat dilakukan melalui penataran atau penyuluhan, seminar, loka karya dan sebagainya. Untuk itu maka dukungan pemerintah dan semua pihak sangat diperlukan.